Full width home advertisement

Info HUMAS

Info KESISWAAN

Post Page Advertisement [Top]



MAN 7 JAKARTA GELAR PELATIHAN PENERJEMAHAN AL-QURAN
DENGAN METODE TAMYIZ

Srengseng sawah ( Humas MAN 7)18/06/2016. Banyak sekali orang yang hafal Al-Quran bahkan hingga seluruh Al-Quran ia hapalkan, tapi sedikit sekali yang memahami makna isi dari Al-Quran itu sediri. Hal ini yang juga yang mendasari pihak Madrasah Aliyah Negeri 7 Jakarta mengadakan pelatihan penerjemahan Al-Quran dengan motede yang mudah, yaitu dengan metode Tamyiz. Tujuannya agar siswa MAN 7 Jakarta tak hanya dapat menghapal Al-Quran tetapi dapat memahami isi dari AL-Quran itu sendiri.
Menurut  K.DR.Akhsin Sakho Muhammad Rektor IIQ Jakarta & Pembina Pesantren Bayt Tamyiz “Kendala yang dihadapi santri selama ini adalah sulitnya memformulasikan teori nahwu dan shorof dengan cara pembelajaran yang mudah, “ Pelatihan ini dilaksanakan bertepatan dengan bulan suci ramadan, tepatnya hari ketiga dibulan ramadhan. Pelatihan ini berlangsung 3 hari, waktu yang singat tetapi sangat bermanfaat. Pelatihan ini diikuti oleh seluruh siswa beserta guru. Metode Tamyiz yang diajarkan oleh Ustadz Irfan dan prof Imron beserta timnya disambut antusias oleh siswa karena metode yang dipakai menyenangkan sehingga membuat suasana belajar menjadi rilex dan happy.
Pelatihan hari pertama, seluruh murid dan guru diperkenalkan, apa itu Tamyiz? bagaimana Tamyiz dapat mengatasi kendala kendala yang dihadapi ketika kita ingin menerjemahkan Al-Quran? , semua itu dapat dijawab dengan metode tamyiz ini.
Ketika pembelajaran sudah dimulai uts.irfan menjelaskan bahwa kunci dari keberhasilan medote ini adalah dengan mengulang ulang dan mengucapkannya dengan suara lantang. Beliau mengajarkan agar siswa dan guru mudah menghapal ialah dengan menyanyikan kata yang terdapat disatu kelompok. Sontak saja ini membuat siswa dan guru menjadi tertarik sehingga siswa dan guru mengikuti apa yang diajarkan olah ust.irfan.

Beginilah kondisi saat ust.irfan mengajarkan menghapal kata kata dengan nyanyian.

Ketika sedang bernyayi semua peserta memperhatikan setiap kata pada module yang telah diberikan, ini bertujuan agar otak alam bawah sadar dapat mengingatnya sehingga peserta dapat terus hapal diluar kepala.

Semua tampak antusias dalam mengikuti pembelajaran yang dilakukan uts.irfan, kegiatan ini terus berlanjut hingga pukul 2 siang, semua peserta dapat kembali kerumah masing masing, dan mengikuti pelatihan hari berikutnya.

Pelatihan hari kedua, suasana belajar semakin menarik dan semangat mengikuti pembelajaran ini meningkat dari pada kemarin. Pada hari ini agenda pembelajaran meneruskan materi yang belum selesai. Pada hari kedua pelatihan durasinya lebih lama ketimbang kemarin karena materi yang begitu banyak yang harus dipelajari dalam 3 hari. Namun para peserta masih tetap semangat dan turut antusias sehingga waktu menjelang sore pun peserta tetap semangat.

Pelatihan hari ketiga, merupakan pelatihan hari terakhir, hari ini diagendakan menyelesaikan materi yang tersisa sedikit lagi dan kemudian peserta diajarkan bagaimana cara menerjemahkan AL-Quran dan juga mencari kata kata yang sulit didalam kamus bahasa arab.

Alhamdulillah pelatihan berjalan dengan lancar hingga hari ketiga, bahkan peserta sudah dapat menerjemahkan 5 ayat dalam surah Al-Baqarah kada demi kata. Pelatihan ini juga akan dilaksankan kembali sehingga siswa dapat lebih matang dalam menerjamahkan Al-Quran dan juga akan diterapkan setiap hari di MAN 7 Jakarta. Sehingga tujuan siswa tak hanya dapat menghapal tetapi juga dapat memahami isi Al-Quran dapat terwujud.  Lindi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Bottom Ad [Post Page]